Sunday, December 6, 2009

Buruknya Demokrasi di Indonesia

Demokrasi artinya dari rakyat untuk rakyat artinya pemerintah dipilih oleh Rakyat. Ketika rakyat berkuasa maka semua orang akan merasa mewakili dirinya untuk beraspirasi. ketika hal ini terjadi maka akan tercipta bermacam-macam keinginan dan ego masing-masing dalam diri setiap orang.
Hal inilah yang mesti kita hindari dan mesti kita kontrol, jangan sampai kita terbawa kepada kejadian 98 yang mana pemerintah harus tunduk kepada rakyat. Kasus bank Centuri menunjukan hal tersebut, walaupun banyak yang mengatakan tidak akan terjadi proses turun tahta. Akan tetapi hal ini menunjukan ketakutan pemerintah terhadap rakyat dengan jalan mengakambing hitamkan segala aspek, misalnya menteri keuangn ataupun wakil presiden.
Penulis melihat bahwa hal ini mengindikasikan bahwa apapun kata pemerintah pokoknya salah deh. Yang benar rakyat. mungkin jika pemerintah mengatakan 1 + 1 adalah 2 mungkin bagi rakyat itu salah yang penting rakyat bilang 3 ya udah 3.
Pada dasarnya hal ini tidak bisa disalahkan karena rakyat sudah menderita dengan keadilan dan penetapan hukum di Indonesia. Jadi jangan salahkan rakyat ya ......... Pemerintah.
Menurut penulis hal ini perlu diperbaiki yaitu pemerintahannya . bukan artinya mengganti, akan tetapi melihat lebih spesifik lagi keadaan masyarakat kita yang kurang mendapatkan perhatian. seperti tukang sate yang mengatakan bahwa tidak ada gunanya saya memilih preside saya tetap juga jadi tukang sate " kata tukang sate.
Hal yang mendasar yaitu apakah hal ini akan dibiarkan pemerintah atau pemerintah menutup mata kan hal ini kita lihat saja apa reaksinya

No comments:

Post a Comment

What is your opinion about this article