Thursday, March 10, 2011

Bagiamanakah Seharusnya Media ?

Bagaimanakah peran media di Indonesia ? apakah hanya sebagai entertainment, infotaiment, atau sekedar news. Jika dilihat dari seni hiburan apakah sudah layak kah media elektronik menghibur masyarakat Indonesia, dengan musiknya kah ? lawaknya kah ? atau dengan talk shownya ?
Jika dilihat dari hiburan sungguh sangat disayangkan, hiburan yangs disajikan bukan berupa hiburan yang mendidik, bahkan menghina orang itu namanya hiburan. Jika dilihat dari musiknya apakah pantas ketika bangun pagi orang dengeran musik, ? penyajian media elektronik sekrang sudah mengandalkan kecintaan masyarakat, jika ratingnya bagus walaupun itu rusak akan tetap di pertahankan akan tetapi jika ratingnya jelek maka akan dibuang. Contoh yang paling mengherankan apakah pemerkosa itu baik ? atau tukang cerai itu baik ? tapi mengapa hal-hal seperti itu dipublikasikan secara menyeluruh kepada masyarakat dan bahkan semakin banyak penggemar , masya Allah.
Kemudian dilihat dari segi filmnya apakah mendidik filmnya ? banyak sekali sinetron yang mencerminkan hedonisme dalam dunia nyata padahal masih banyak orang susah.
Tidak ada dalam dunia nyata bahwa penididikan diukur dari materi atau uangnya, bahkan banyak sekali anak SMA yang dipernolehkan pacaran oleh orang tuanya, bahkan ada kisah film yang menceriminkan bahwa membantah orang tua boleh karena dilarang berhubungan cewek yang tidak disetujui.
Apakah ini media, yang lucunya media Indonesia jika ada suatu berita yang heboh semuanya meliputi bahkan sampai berulang ditelinga masyarakat, yang kasihan adalah masyarakat, karena hanya kepentingan sesaat yaitu uang masyarakat tidak mendapat pengetahuan yang baik.
Padahal media adalah salah satu alat untuk menghimpun masyarakat dan membina masyarakat menjadi lebih baik. Jika media bersatu bukan saling bersaing dengan kepentingan masing-masing maka niscaya Indonesia ini akan menjadi lebih baik.
Media seharusnya menjadi mereka sebagai pendorong masyarakat menuju lebih beradab misalnya harga barang naik, solusinya apa undang para pakarnya, atau penggunaan trans jakarta sebagai solusi macet, bahkan hiburan seperti musik harusnya menjadi pembelajaran kepada para remaja tentang keikhlasan bahkan kedermawanan karena mereka orang-orang berduit seharusnya seperti itu karena masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang baik dan penurut asalkan menuju kepada kebaikan.
Sebaiknya media juga menjadi faktor pendukung integrasi antara daerah-daerah yang lain misalnya memperkenalkan bahasa masing-masing antara pulau jawa, sumatera, sulawesi, Ambon dan Papua, NTB, dan Kalimantan. Karena dengan media isnya Allah menjadi berkah Indonesia.

No comments:

Post a Comment

What is your opinion about this article